Posted in Book

Book Review : Love, Life and The List by Kasie West

Siapa penggemar kasie west disini? Yuk ngacung!

Buku Kasie West yang berjudul “Love, Life, and the List” sudah diterbitkan loh, kali ini oleh Elex Media. Alhamdulillah deh masih diterbitkan (eh gimana) semoga aja buku-buku yang lain juga segera diterbitkan ya. Karena jujur, gw suka banget sama tulisan mba kasie, semenjak baca PS I Like You dan Lanjut The Fill in Boyfriend. Walau sempat kecewa sih sama By Your Side yang ternyata biasa aja. So, kalau Love, Life and The List gimana yaaaaa ….

IMG20190227193832

Sinopsis

Paperback, 196 pages

Published October 1st 2018 by Elex Media Komputindo (first published December 26th 2017)

Original Title : Love, Life, and the List

ISBN13 : 9786020480152

Edition Language : Indonesian

Musim panas Abby Turner, remaja berusia 17 tahun, tidak berjalan cukup baik. Tahun lalu dia patah hati karena perasaannya terhadap Cooper, sahabatnya, tidak bersambut. Dia juga harus bertahan menghadapi penyakit ketakutan ibunya, dan yang terakhir, lukisannya dianggap “tak memiliki hati” oleh pemilik galeri. Keinginan Abby untuk mengikuti pameran hampir kandas. Abby pun berniat mengubah hidupnya di musim panas ini. Dia mulai membuat susunan `daftar hati` yang harus dikerjakannya satu demi satu. Justin dan Rachel—juga sahabatnya—menghabiskan liburan musim panas ini di luar kota, jadi Abby memutuskan untuk mengerjakan `daftar` itu bersama Cooper. Abby yakin, jika dia bisa memenuhi semua `daftar` itu, dia akan menjadi seniman yang punya hati dan karyanya juga akan berbeda. Waktu pameran semakin mendekat, apakah impian Abby, untuk menghasilkan karya yang punya hati, akan terwujud?

Review

Seperti biasa, Kasie West masih belum bosan sama kisah Romansa anak muda alias Young Adult. Demikian hal nya gw yang belum juga bosan baca genre kayak gini, hahahaa..

Kalau biasanya mba Kasie mengambil 2 tokoh utama yang ga saling kenal atau minimal kurang akrab, kali ini mba kasie ingin menampar kita semua (eh elu aja kali) dengan kisah Friendzone ( Unrequited Love ) tingkat dewa. HUFT!

Abby, Cooper, Rachel dan Justin adalah sekawanan sahabat yang begituuuuuu akrab. Tapi jelas yang paling akrab adalah Abby dan Cooper, atau begitu yang terlihat? Abby mencintai Cooper dan telah berusaha menyatakan cintanya sejak setahun lalu, tapi sepertinya Cooper tidak merasakan hal yang sama. Karena tak ingin merusak persahabatan mereka, Abby pun memendamnya dalam-dalam, bahkan pada Rachel dan Justin. Tak ada satu orang pun dalam kawanan itu yang tahu.

“Kelompok kami yang terajut erat tidak memiliki drama, dan aku tidak mau menjadi satu-satunya orang yang mengubah hal itu”

Namun, di musim panas ini, ketika Abby dan Cooper terjebak bersama (baca : Rachel dan Justin memiliki agenda liburannya masing-masing) , perasaan Abby semakin tumbuh dan tumbuh. Ia pun frustasi karena Cooper tampaknya begitu buta dan justru malah dekat dengan gadis lain.

“aku memejamkan mataku sejenak dan berkonsentrasi untuk menekan perasaanku. Aku telah menjadi sangat mahir dalam hal ini setahun belakangan sampai-sampai hal itu hampir menjadi kebiasaanku”

Belum cukup rumit, Lukisan Abby dikritik tidak memiliki Jiwa. Atau Abby sebagai sang pelukis tidak memiliki hati? Hal ini mengguncang rasa percaya diri Abby. Ia pun bertekad untuk menemukan “jiwa” nya dan mencari pengalaman sebanyak mungkin untuk menghasilkan karya yang bagus, yang nantinya bisa membantunya lulus dalam sekolah musim dingin. Dengan bantuan Keluarganya dan Cooper, Abby pun membuat “List” kegiatan yang harus dilakukan di musim panas.

“aku ingin tetap berada di dalam perlindungan sempurnaku, tempat yang kutahu bahkan seandainya semua tidak sempurna, setidaknya hal itu masih bisa dikendalikan”

“list” tersebut membuat Abby dan Cooper semakin dekat dan juga mungkin semakin jauh? Lalu apakah Abby mampu mewujudkan mimpi dan kisah cintanya?

Duh! Setelah agak kecewa dengan by Your Side, kali ini gw kembali jatuh cinta sama karya nya KASIE WEST! Sungguh ya, dia ini, bisa menulis hal yang biasa, atau topik yang sebenernya udah BANYAK banget ditulis orang, dengan gayanya sendiri! Dengan semanis dan semenarik mungkin.

Gw benar-benar masuk kedalam kisahnya si abby ini, karena yes, POV nya hanya dari Abby. Suka sama bagaimana Abby yang sempat down tapi mampu bangkit untuk meraih mimpinya, suka bagaimana dia SABAR banget ngadepin COOPER yang begitu bloon nya ga paham perasaan Abby. Kzl banget elah.

Tapi gw gemesh banget sama ABBY dan COOPER, duh sweet banget, tapi ya, kalau sahabatnya kayak Cooper gw juga bakal se baper Abby sih, hahaha… gila aja hubungan mereka udah seakrab itu!

Kalo abby tergolong kalem, Cooper itu Happy Virus banget, tipe cowok-cowok yang bakal diidolai wanita, pemain ATV, baik, tidak sombong, rajin menabung (eh ini iya ga ya ? ) perfect!

Gw suka si sama alurnya, walau endingnya agak terkesan sedikit maksa, tapi gapapa, gw gemesh parah sampe ngakak sendiri hahaha..

Gw suka juga sama sosok sahabat baru Abby si Lacey. Tipe teman baik banget (eh? )

Pokoknya, banyak banget pesan moral dari novel ini. Salah satunya tentang bagaimana kita keluar dari zona Nyaman kita.

Yang gw sayangkan, sosok Rachel dan terutama Justin ga di eksplore dengan baik, terkesan angin lalu doank gitu… nah karena itu, bisa ga ada Love, Life and the list part 2????????????? Pleaseeeeeee

Dari segi terjemahan, novel ini cukup oke, yang bikin sebel Cuma covernya, duh, biasa banget. Sayang aja padahal ceritanya manis dan lucu, tapi tidak tersampaikan dengan baik di cover, fiuh!

Overall buat kamu penggemar kasie west, please baca novel ini, karena bener-bener manis kayak gulali!

Author:

Let's unveil the journey

Leave a comment